Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Pasir, kemarin Rabu (17/10/2018) telah selesai melaksanakan Uji Publik Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan (DPTHP-1) pada pemilihan umum tahun 2019. Kegiatan tersebut merupakan salah satu bagian yang tak terpisahkan dari salah satu program KPU yang dicanangkan mulai 1 hingga 28 oktober, yaitu program Gerakan Melindungi Hak Pilih atau GMHP.

Kegiatan yang dilaksanakan mulai pukul 10.00 WIB tersebut melibatkan beberapa tokoh masyarakat, tokoh agama, PPD, dan parpol. Masing-masing unsur yang terlibat mendapatkan undangan dari PPS untuk datang ke posko GMHP yang ada di Balai Desa.

Secara umum, peserta yang datang di beri kesempatan untuk mengecek nama-nama pemilih beserta identitas lain yang ada di DPTHP-1. Para peserta ini diharapkan teliti dalam melakukan pengecekan. Elemen data yang diteliti meliputi data TMS (Tidak Memenuhi Syarat), UBAH ( Data pemilih yang masih terdapat kesalahan dan harus dilakukan perubahan), serta BARU (Warga yang belum masuk di DPTHP-1 untuk segera dimasukan).

Tujuan dari kegiatan Uji Publik tersebut adalah untuk memvalidkan data pemilih, serta menjaga hak pilih warga agar tetap dapat digunakan pada Pemilu 2019 nanti.

Panitia Pemungutan Suara dengan dibantu oleh Sekretariat PPS selain melakukan pengecekan data juga melakukan sosilaisasi kepada warga yang hadir untuk berperan aktif mengecek namanya sendiri melalui situs http://www.lindungihakpilihmu.kpu.go.id atau melalui sebuah aplikasi KPU RI PEMILU 2019 yang dapat didownload melalui ponsel andorid.

Untuk saat ini, jumlah pemilih yang ada di Desa Pasir sebanyak 2073 pemilih, dengan rincian jumlah pemilih laki-laki 1051 dan jumlah pemilih perempuan 1022. “Jumlah tersebut dimungkinkan akan terus mengalami perubahan, mengingat rentang waktu sampai pelaksanaan Pemilu nanti masih cukup lama, yaitu sekitar 5-6 bulan, sehingga tidak tertutup kemungkinan akan ada pemilih yang mengalami TMS maupun Penambahan pemilih baru.” Ujar ketua PPS Desa Pasir.

Suasana kegiatan Uji Publik DPTHP-1

Leave a Reply

Your email address will not be published.Email address is required.